Bersedekah merupakan salah satu bentuk aktivitas yang mulia. Selain akan mendatangkan pahala, dengan membiasakan diri untuk membantu sesama, maka kita juga dilatih peka terhadap lingkungan sekitar. Mengapa? Sebab tidak sedikit orang yang hidup kesusahan di bawah garis kemiskinan (menderita penyakit, cacat, dll). Realita inilah yang kiranya tepat apabila disebut akar dari pentingnya membantu sesama atau bersedekah. Bagaimanapun kondisi ekonomi Anda, selama kebutuhan sehari-hari telah tercukupi dan masih mempunyai sisa pendapatan yang berlebih, otomatis ada hak dari sebagian pendapatan itu bagi yang membutuhkan.
Kita tidak boleh beranggapan: “Enak aja situ tinggal terima hasil, sini kerja banting tulang, peras keringat, siang malam”. Memang benar itu uang hasil kerja keras Anda, namun demikian pada hakekatnya tetap harus ada bagian dari penghasilan tersebut untuk kepentingan sosial. Dengan kata lain, manusia tidak dapat hidup sendiri, dan sudah semestinya saling menolong. Coba sejenak kita merenungkan bersama sebuah pertanyaan berikut: “Maukah Anda diberi kekayaan yang melimpah, kebebasan bertindak, fasilitas komplit yang kesemuanya tidak akan habis (tapi dengan satu catatan, Anda hidup sendirian di alam semesta ini)?”
Sadar ataupun tidak, keberadaan orang lain di sekitar kita (tidak sebatas orang-orang kaya, melainkan juga yang hidupnya serba membutuhkan) adalah suatu kekayaan yang tak ternilai harganya. Sedikit saja kita melupakan atau mengabaikan harta tersebut, sangat boleh jadi harta itu bakal lenyap.
Di dunia ini semuanya diciptakan saling berpasangan. Ada pahit ada pula manis, begitu pula ketika kita membicarakan hal ikhwal manusia, sudah barang tentu kita akan menemukan ada orang berkecukupan dan orang yang kekurangan. Jadi, siapa lagi yang mesti membantu kaum dhuafa, anak-anak yatim, dan orang yang dilanda kesusahan, kalau bukan kita (yang hidup berkecukupan)? Oleh karenanya, marilah kita tumbuhkan jiwa kepedulian sosial dengan melakukan sedekah. Yakinlah bahwa dengan membudayakan ikhlas membantu sesama tidak akan membuat kita miskin.
0 komentar:
Posting Komentar